BENGKALIS, SERUJI.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau membantah video viral gelombang tinggi yang terjadi di Pantai Wisata Selatbaru.
“Saya sudah lihat vidionya dan saya klarifikasi itu hoax, tidak benar. Video itu merupakan kejadian tahun lalu yang kembali disebar,” kata Pelaksana tugas Kepala BPBD Bengkalis, Yuhelmi, sebagaimana dilansir Antara, Sabtu (29/12).
Ia menjelaskan bahwa insiden hantaman gelombang tinggi hingga air laut naik ke daratan dan menggenangi sejumlah Gazebo atau warung dagangan makanan khas olahan laut di pantai tersebut terjadi pada tahun lalu.
“Saat itu, memang pernah terjadi gelombang tinggi disertai dengan air pasang atau dalam bahasa lokal disebut dengan pasang keling. Insiden itu biasanya terjadi pada setiap penghujung tahun, namun pada saat itu gelombang diakuinya lebih tinggi dari biasanya sehingga air laut naik ke daratan,” terangnya.
Sementara itu, untuk saat ini situasi perairan di Pantai Selatbaru cukup aman untuk dikunjungi.
“BPBD Bengkalis telah mengerahkan personel terlatih yang dilengkapi dengan peralatan perahu karet di wilayah itu,” katanya. (Ant/SU05)