KAMPAR, SERUJI.CO.ID – Setelah sebulan website resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kampar yang beralamat di kpu-kampar.go.id dikuasai peretas (hacker), akhirnya KPU Kampar menyerah dan memutuskan membuat website baru.
Ketua KPU Kampar, Yatarullah mengatakan, website dengan alamat baru sedang dibuat dan rencananya akan selesai pekan depan.
“Kita buat web baru. Rencana sudah oke pekan depan,” ujar Yatarullah, Ahad (21/10).
Namun, Yatarullah belum mau menyebutkan nama baru website tersebut.
Ia menyatakan, website lama yang diretas tidak bisa dipakai lagi. Website tersebut sempat berhasil dipulihkan, namun kembali berhasil dibajak peretas.
“Web yang lama setelah diperbaiki, diretas kembali. Akhirnya ndak bisa dipakai lagi,” kata Yatarullah.
Ketua KPU Riau, Nurhamin sebelumnya mengaku telah melaporkan hal ini ke KPU Pusat.
Ia mengatakan, website KPU Kampar sementara divakumkan selama pemulihan.
Pantauan SERUJI, saat mengakses website KPU Kampar pada Ahad (21/10), tampilan lamannya belum pulih.
Dalam laman website tersebut, peretas yang mengatasnamakan AnonGhost menuliskan pesan berbahasa Inggris yang ditujukan kepada pemerintah di seluruh dunia.
Peretas mengklaim berada di mana-mana untuk mengawasi dan memantau pemerintah, sebagai bagian dari aksi melawan pemerintahan yang korup.
Bahkan peretas mengklaim mengetahui setiap sisi kehidupan pemerintah, sampai ke klaim asuransi dan transaksi kartu kredit.
Terakhir pelaku menyisipkan pesan tentang akan datangnya sistem pemerintahan Khilafah.
“Alkhilafah is Coming soon Insha’Allah,” tutup peretas. (SR01)
