KUANTAN SINGINGI, SERUJI.CO.ID – Perahu Baganduang atau bergandengan dari Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, masuk dalam nominasi Anugrah Pesona Indonesia (API) 2018.
Dengan demikian Kuantan Singingi atau Kuansing telah menyukseskan dua jenis objek wisata yang populer dari daerah setempat secara nasional.
“Masyarakat dan pemerintah sangat bangga akan hal ini,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kuantan Singingi Marwan di Teluk Kuantan, Sabtu (10/6).
Ia mengatakan, masuknya Perahu Baganduang sebagai nominasi, merupakan nominasi yang kedua diraih oleh jenis pariwisata yang ada di Kabupaten Kuansing, sebelumya, pacujalur juga masuk nominasi API 2017 lalu dan telah dinobatkan sebagai pariwisata terpopuler se-Indonesia.
Pihak Panitia seleksi tahun 2018 kembali membuat seluruh masyarakat merasa terharu dan bangga atas terpilih dan masuknya seni budaya Perahu Baganduang nominasi API Award 2018 dalam kategori Atraksi Budaya Terpopuler.
“Pemkab akan optimalkan semua seni budaya yang bernilai tinggi di Kuansing,” sebutnya.
Menurutnya, Perahu Beganduang adalah gabungan dari dua hingga tiga buah sampan panjang yang dihiasi beragam pernak pernik, hasilnya terlihat sangat cantik sehingga siapa melihat akan terkesan bahkan menjadi viral oleh warga.
“Baganduang artinya bergandeng, perahu-perahu ini dirangkai menjadi satu (diganduang) dengan menggunakan bambu,” ujarnya.
Perahu Baganduang menjadi bagian dari tradisi yang ada di Lubuk Jambi, Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing, selama ini dilestarikan dan dijadikan salah satu objek wisata tahunan sebagai kendaraan adat yang digunakan untuk tradisi Majompuik Limau.
“Untuk mendukung perahu baganduang ini menjadi pemenang pada API 2018, masyarakat diminta untuk mengirimkan vote SMS dengan cara ketik API 8D kirim ke 99386 sebanyak banyaknya,” pinta Marwan.
Wakil Bupati Kuantan Singingi Halim, optimis kedepan sejumlah seni budaya tradisional bakal menjadi nasional, kunjungan wisatawan ndari berbagai daerah maupun negara bakal datang ke Kuansing.
“Pemerintah mendukung penuh peningkatan objek wisata agar Kuansing menjadi tujuan wisatwan,” ujar Halim.
Dengan masuknya Perahu Bagandung dalam API 2018, diharapkan semua pihak mendukung memberikan peran aktif agar menjadi pemenang, sehingga Kuansing semakin dikenal luas. (Ant/SR01)
