BATAM, SERUJI.CO.ID –Â Menyemarakkan Hari Jadi Provinsi Kepri ke-16, Pemerintah Provinsi (Pemprov) menggelar ajang balap sepeda “Tour de Kepri 2018”.
Sebanyak 400 pebalap sepeda mancanegara akan mengikuti “Tour de Kepri 2018” yang melintasi sejumlah pulau di provinsi kepulauan itu.
“Kegiatan Tour de Kepri 2018 berlangsung 28-30 September. Dibagi menjadi tiga etape, mulai dari Dompak Criterium, Bintan Classic, dan Barelang Classic,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Buralimar di Batam, Selasa (18/9).
Kegiatan itu dimulai dari Dompak Criterium pada 28 September.
Di pulau yang menjadi pusat pemerintahan Provinsi Kepri itu, pesepeda berkeliling kompleks perkantoran dengan jarak sekitar 70 km.
Keesokan harinya, peserta dijadwalkan bersepada dari Hotel CK Tanjungpinang menuju pelabuhan roll on roll off (RORO) Tanjunguban Bintan dengan jarak tempuh sekitar 120 km.
Peserta kemudian melanjutkan perjalanan dengan menumpang kapal ke pelabuhan RORO Telagapunggur Batam, dan diinapkan di Batam semalam.
Lalu di Batam, peserta “Tour de Kepri 2018” akan bersepeda dengan jarak tempuh sekitar 98 km, mulai dari Dataran Engku Putri, sampai di Cakang Pulau Galang Baru, dan kemudian kembali ke sekitar Dendang Melayu, Jembatan 1 Barelang.
“Flag off` di Engku Putri itu sekitar jam 7.00 WIB,” kata mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam ini.
Para peserta dijadwalkan menelusuri enam pulau di Kota Batam yang disambung lima rangkaian jembatan rancangan BJ Habibie, sambil menikmati pemandangan laut dan pulau-pulau di sekitarnya.
“Untuk di Batam, rutenya Engku Putri Batam Centre, sampai ke Cakang di ujung Barelang, Galang Baru. Lalu putar balik ke Jembatan I Barelang,” kata Buralimar.
Ia berharap, kegiatan itu dapat mendatangkan ribuan pelancong mancanegara dan lebih memperkenalkan objek pariwisata di provinsi yang bertetangga dengan Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam itu.
“Kalau animo tinggi, insya Allah tahun berikutnya kita tambah rute ke Karimun. Kita buat kelas internasional, dan masuk dalam kalendar Union Cycliste Internationale (UCI) World Tour,” pungkasnya. (Ant/SR01)