DUMAI, SERUJI.CO.ID – PT. PLN (Persero) wilayah Riau dan Kepulauan Riau Area Dumai kehilangan dua belas sertifikat tanak milik perusahaan negara tersebut. Dua belas sertifikat tersebut terdiri dari 11 sertifikat yang diterbitkan Badan Pertanahan dan 1 surat tanah yang diterbitkan oleh Kepala Desa.
Daftar 12 sertifikat dan surat tanah yang hilang tersebut, telah diterbitkan oleh PLN Area Dumai yang beralamat di Jalan Jenderal Sudirman nomor 173 Dumai, pada Kamis (31/5) yang lalu.
“Surat yang berisi daftar sertifikat dan surat tanah yang hilang tersebut diterbitkan dan ditandatangani oleh manajer PT PLN (Persero) area Dumai Bapak Suharno, ST,” ungkap Masrory Yunas kepada SERUJI, di Pekanbaru, Rabu (4/7).
Masrory adalah pihak yang diberi kuasa oleh Suharno selaku Manager PT PLN (Persero) Area Dumai untuk mengurus penerbitan sertifikat pengganti dan surat tanah pengganti pada instansi terkait.
“Daftar sertifikat dan surat tanah yang dikeluarkan tersebut adalah sekaligus juga sebagai pengumuman kepada publik dan pihak-pihak terkait agar apabila ada yang menemukannya supaya dapat menyerahkan kembali kepada PT PLN (Persero) area Dumai,” kata Masrory.
Diungkapkan juga oleh Masrory, bahwa sertifikat dan surat tanah yang sampai sekarang tidak bisa ditemukan tersebut sebelumnya telah dicari selama bertahun-tahun di kantor PT. PLN (Persero) wilayah Riau, area Dumai dan Rayon-Rayonnya.
“Tidak ditemukannya sertifikat dan surat tanah tersebut berawal sejak sekitar tahun 2000-2002, yaitu ketika terjadi pemisahan kantor PT PLN (Persero) wilayah Riau dengan wilayah Sumbar. Sejak saat itu sertifikat dan surat tanah tidak dapat ditemukan,” ungkapnya.
Pencarian sertifikat dan surat tanah tersebut, lanjut Masrory, telah dilakukan sejak bertahun-tahun lalu, namun tidak berhasil.
“Juga telah beberapa kali mencoba untuk mengurusnya, namun tidak pernah sempat selesai. Dan saat ini pekerjaan pengurusan penerbitan sertifikat dan surat tanah pengganti akan dilanjutkan,” pungkas Masrory.
Berikut daftar sertifikat dan surat tanah yang hilang tersebut;
(ARif)
ksih nmr yg bsa di hbungi biar gmpang ngubungi org yg nmuin
periksa orang dalam,orang luar tak mungkin tahu…….?
Mntap..prshan sebsar ni ad juga istlh kehilangan..atau sengaja dpublikasikn dlu. Biar msyrkat tau.tp sebenarny tk ad yg hilang…msalah srius ni..sdp ajo ckp hilang..pk dwn usut tntas
Coba dibaca dulu berita nya, pak..
Diteliti bahasanya baik baik..
Setelah itu, silahkan komen lagi..
Hehehe
Hilang atau hilang dgn sengaja nih.. ga beres juga ni PLN Dumai..