Wabup Halim: Kuansing Butuh Investor Sawit

292
Mesin pengolahan di pabrik crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit . (ilustrasi)

KUANTAN SINGINGI, SERUJI.CO.ID – Wakil Bupati Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau Halim berpendapat bahwa peluang investasi di daerah itu sangat tinggi terutama investor di bidang perkebunan kelapa sawit dan pabrik, karena saat ini ribuan lahan masyarakat sudah mulai berproduksi, dan topografi tanah cocok untuk tanaman tersebut.

“Saya optimis jika kebun sawit lebih dioptimalkan semua pihak, kedepan ekonomi masyarakat naik,” kata Wakil Bupati Kuansing Halim di Kuantan Singingi, Selasa (5/6).

Wakil Bupati yang sebelumnya adalah berasal dari seorang pengusaha ini yakin bahwa investasi di bidang pengelolaan sawit lebih cocok di Kuansing dibandingkan di bidang lainnya, dapat membuka peluang kerja, memanfaatkan hasil perkebunan masyarakat, selain itu satu Pabrik Kelapa Sawit (PKS) bisa menampung ratusan tenaga kerja lokal apalagi jika puluhan.

Loading...

Masyarakat Kuansing bukan saja butuh kerja tetapi berharap setiap tahun ada peluang usaha yang dapat menunjang kehidupan, menempatkan tanaga kerja produktif dari lulusan sekolah mulai SLTA yang siap masuk dunia kerja, juga output perguruan tinggi yang kian membludak di daerah.

“Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mempromosikan peluang bisnis didaerah tersebut,” sebutnya.

Alhamdulillah ujar Halim, selama setahun yang lalu telah masuk investor di bidang pengelolaan sawit yakni PT SUN, jika setiap tahun ada pemilik modal yang melirik Kuansing sebagai tujuan investasi maka kedepan besar manfaatnya bagi masyarakat dan pemerintah.

Namun demikian, perlu optimalisasi dalam pelayanan di instansi terkait, proses investasi dipermudah sehingga pemilik modal ingin masuk ke Kuansing, melihat perkembangan terakhir banyak peluang usaha yang bisa diterapkan di Kuansing, hanya saja lebih cocok bisnis sawit apa itu usaha perkebunan maupun pabrik.

Masyarakat juga diminta untuk mendukung program pemerintah, agar semua berjalan dengan baik, misalnya ada kegiatan bantuan bibit sawit berkualitas tnggi untuk petani diharapkan dikelola secara optimal agar hasilnya maksimal.

“Pabrik PKS masih membutuhkan buah sawit dari masyarakat sebagai bahan baku,” tegasnya. (Ant/SR01)

Langganan berita lewat Telegram
loading...
Loading...
loading...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

BERITA PILIHAN
[vc_row tdc_css="eyJwaG9uZSI6eyJkaXNwbGF5Ijoibm9uZSJ9LCJwaG9uZV9tYXhfd2lkdGgiOjc2NywiYWxsIjp7ImRpc3BsYXkiOiIifX0="][vc_column width="2/3"]

TERBARU

[/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]