JAKARTA, SERUJI.CO.ID – IndonesiaLeaks menantang pihak-pihak yang menyebut laporan hasil investigasi tentang ‘buku merah’ yang mengungkap dugaan suap kepada Kapolri Tito Karnavian adalah berita bohong atau hoaks.
“Sebutkan saja bagian apa dari liputan itu yang hoax. Buku merah? BAP atau apa? Kalau buku merah itu tidak ada, IndonesiaLeaks layak disebut penyebar hoaks,” kata inisiator IndonesiaLeaks Abdul Manan dalam konferensi pers di Sekretariat Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI), Jakarta, Ahad (14/10).
Ditegaskan pria yang juga Ketua Umum AJI ini, bahwa laporan investigasi IndonesiaLeaks benar adanya, karena ada sejumlah bukti yang kuat seperti rekaman kamera pengintai atau CCTV, dokumen BAP, dan bukti lainnya.
“Kalau mau berdiskusi soal hoaks, buktikan buku merah itu tidak ada. Kalau terbukti bohong kami siap mengakui kebohongan seperti Ratna Sarumpaet,” tegas Abdul.
Silakan baca berita selengkapnya di: IndonesiaLeaks Tantang Pihak Yang Sebut Dugaan Suap Tito di Buku Merah Hoaks
Langganan berita lewat Telegram
loading...