close

Dinilai Rugikan Nelayan, Wagub Kepri Perintahkan Evaluasi Tambang Timah Karimun

TANJUNGPINANG, SERUJI.CO.ID – Setelah DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyoroti tambang timah laut di perairan Karimun yang dinilai merugikan nelayan dan merusak biota lingkungan laut, kini Wakil Gubernur Kepri angkat bicara dan menindaklanjuti.

Wagub Kepri, Isdianto memerintahkan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mengevaluasi keberadaan tambang timah di sekitar Kabupaten Karimun.

“Evaluasi perlu dilakukan agar tambang tidak berdampak negatif pada ekosistem di laut dan nelayan,” kata Isdianto di Tanjungpinang, Selasa (9/10).

Ia mengemukakan sistem pertambangan harus diatur secara bijak, berkeadilan, dan mengedepankan kepentingan negara, daerah dan masyarakat. Penataan kawasan tambang juga wajib didahului dengan hasil analisis sehingga tidak menimbulkan dampak negatif di kemudian hari.

“Kami mengikuti perkembangan pertambangan timah di Karimun maupun Lingga. Kami akan menginstruksikan agar penambangan ini tidak mengganggu aktivitas nelayan, dan tidak mematikan ekosistem laut,” ujarnya.

Isdianto mengemukakan laut merupakan anugerah Tuhan yang harus dirawat dan dilestarikan. Karena itu, pemerintah berkewajiban mengelola dan memanfaatkan laut secara maksimal tanpa merusak ekosistem yang ada di dalamnya.

“Penambangan timah jika lebih banyak dampak negatifnya, lebih baik ditutup,” ujarnya.

Ia juga merasa miris dengan kondisi nelayan di sejumlah pulau yang terdampak aktivitas penambangan. Apalagi setelah mendengar kompensasi nelayan hanya sekitar Rp100.000/keluarga, yang diterima setiap bulan. Padahal seharusnya nelayan dilindungi sehingga dapat menangkap ikan secara maksimal.

“Tentu informasi itu mengagetkan. Kami akan menggali informasi dari nelayan itu secara mendalam untuk mengambil langkah selanjutnya. Nelayan harus dilindungi,” tegasnya. (SR01)


KOLOM

Mengurai Sengkarut Pikir Negeri

Oleh: Prof. Daniel Mohammad Rosyid, Guru Besar ITS Surabaya SERUJI.CO.ID - Awalnya adalah reformasi yang dibayangi kekhawatiran 30 tahun kediktatoran Soeharto yang akan terulang, maka konstitusi...

Mengurai Sengkarut Pikir Negeri

Oleh: Prof. Daniel Mohammad Rosyid, Guru Besar ITS Surabaya SERUJI.CO.ID - Awalnya adalah reformasi yang dibayangi kekhawatiran 30 tahun kediktatoran Soeharto yang akan terulang, maka konstitusi...
Loading...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

Meski Hujan Guyur Pekanbaru, Jamaah Subuh Padati Tabligh Akbar Ustadz Somad

Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru sejak dini hari, tidak menyurutkan semangat warga untuk hadir pada Sholat Subuh berjamaah dan Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad (UAS) di Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin, Jalan Bukit Barisan, Tenaya Raya, Pekanbaru. Dalam Tabligh Akbar-nya kali ini, UAS mengangkat tema "Solusi Islam Dalam Menuntaskan Kemiskinan".

Akhirnya Rekapitulasi 34 Provinsi Selesai: Jokowi Menang 55,41 Persen, Inilah Rinciannya

Dengan selesainya rekapitulasi Provinsi Papua maka Jokowi-KH Ma’ruf berhasil meraih dukungan rakyat sebanyak 85.036.828 suara, atau 55,41 persen dari total suara sah yang berjumlah 153.479.321 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga meraih dukungan sebanyak 68.442.493 suara (44,59%).

Penumpang Pesawat di BIM Turun Hingga 3.000 Orang Per Hari

PADANG PARIAMAN, SERUJI.CO.ID - PT Angkasa Pura II menyatakan...

Hadapi Pemilu 2019, PKS Sumut Gelar Kemah Bakti Nusantara

MEDAN, SERUJI.CO.ID - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera...

Yusril: Dukungan PBB Cenderung ke Jokowi-KH Ma’ruf

JAKARTA, SERUJI.CO.ID - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai...

Nekat Jadi Kurir Sabu, Mahasiswa Ini Bersama Rekannya Diciduk Polisi

DUMAI, SERUJI.CO.ID - Seorang mahasiswa berinisial A (25) dan...

Bawaslu Tanjungpinang Gelar Lomba Menulis Pantun Bertema Pemilu 2019

TANJUNGPINANG, SERUJI.CO.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tanjungpinang,...

Akhirnya Rekapitulasi 34 Provinsi Selesai: Jokowi Menang 55,41 Persen, Inilah Rinciannya

Dengan selesainya rekapitulasi Provinsi Papua maka Jokowi-KH Ma’ruf berhasil meraih dukungan rakyat sebanyak 85.036.828 suara, atau 55,41 persen dari total suara sah yang berjumlah 153.479.321 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga meraih dukungan sebanyak 68.442.493 suara (44,59%).

TERPOPULER