
BATAM, SERUJI.CO.ID – Wali Kota Batam Kepulauan Riau, Muhammad Rudi ikut turun langsung ke simpang-simpang jalan untuk mengumpulkan sumbangan bagi korban gempa dan tsunami Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, Selasa (2/10).
Wali Kota mengumpulkan derma menggunakan kotak kardus dari sejumlah pengguna jalan di Simpang BNI, bersama puluhan relawan lain.
“Kami ingin memberikan perhatian kepada saudara-saudara kita di Donggala dan Palu, karena saudara kita di sana mendapat musibah,” kata Rudi.
Rudi mengatakan, kegiatan mengumpulkan derma di jalan itu sudah yang kedua kali dilakukan Wali Kota, setelah bulan lalu dilaksanakan untuk korban gempa Lombok dan Sumbawa.
Wali Kota berharap, kehadiran dirinya di jalan dapat menggugah hati warga untuk memberikan donasi.
“Karena mereka yang di sana juga saudara kita. Semoga bantuan ini bisa memberikan motivasi mental, sehingga mereka bisa pulih kembali,” kata Rudi.
Di tempat yang sama, Kepada Dinas Sosial Hasyimah mengatakan pengumpulan donasi untuk Palu dan Lombok di simpang-simpang dilaksanakan selama 15 hari.
“Sedikitnya di empat simpang, di antaranya Simpang BNI, Simpang Masjid Raya dan Simpang Martabak Har. Ada poskonya juga,” kata Hasyimah.
Sementara itu, Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengajak seluruh pihak bergerak cepat dalam membantu meringankan beban korban bencana.
Ia menargetkan, dalam sepekan ke depan, tim tanggap bencana yang dibentuk Pemprov sudah bisa mulai bekerja dan memperlihatkan hasil yang dapat dirasakan para korban.
Menurutnya, korban gempa membutuhkan bantuan dalam waktu cepat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok pada masa mengungsi.
“Harus terorganisir, apalagi lokasinya yang jauh, kita harus cepat, berkoordinasi dengan kabupaten dan kota agar bantuan dapat dikirimkan serentak,” ujarnya. (SR01)