close

Penyebab Tewasnya Napi Kasus Penipuan Rp5,5 M di Rutan Batam Terungkap

BATAM, SERUJI.CO.ID – Penyebab tewasnya Jony Bin Tju Tjiau alias Along (27) di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Batam, Selasa (25/12), akhirnya terungkap.

Kabid Dokkes Polda Kepri Kombes Djarot Wibowo mengatakan, hasil otopsi terhadap jasad napi kasus penipuan dengan total kerugian Rp5,5 miliar, ditemukan murni akibat penyakit usus buntu yang dideritanya.

“Korban meninggal karena mengidap penyakit appendiks atau usus buntu yang telah meradang dan membuatnya pecah di dalam tubuh korban,” kata Djarot, Rabu (26/12).

“Penyakit ini sudah akut hal ini berdasarkan dari temuan juga telah terjadi pendarahan yang serius pada usus sehingga tidak bisa diselamatkan lagi,” imbuhnya.

Sementara itu, Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Klas IIA Batam, Rian, membenarkan bahwa Along sudah tiga kali mendapatkan perawatan medis akibat penyakit yang dideritanya.

“Korban memang punya riwayat penyakit usus buntu, bahkan korban juga susah buang air besar,” kata Rian.

Saat meninggal kemarin, sebelumnya Along sempat mendapatkan perawatan medis di Rutan Batam sebelum akhirnya kami rujuk ke tumah sakit.

“Along meninggal sekitar pukul 16.30 WIB dan itu sudah ditangani dokter RS Bhayangkara. Mungkin karena sudah akut sehingga nyawanya tidak tertolong lagi,” jelasnya.

Saat ini jenazah Along sudah diambil keluarga dan disemayamkan di rumah duka.

Along merupakan tahanan titipan Kejaksaan Negeri Batam dalam kasus dugaan penipuan atas laporan Asrul alias Aan, distributor produk PT Orang Tua di Batam.

Along menjadi terdakwa bersama Ridowan Saleh Nasution alias Tommy Wiguna dan Adrian yang saat ini DPO.

Mereka melakukan penipuan dalam rentang awal tahun 2015 sampai dengan 16 Desember 2017.

Asrul alias Aan memberikan uang kepada Along untuk mengurus izin distributor makanan dan minuman sebesar Rp5,5 miliar. Namun kenyataannya uang tersebut dipergunakan Along untuk keperluan pribadinya. (SR01)


KOLOM

Mengurai Sengkarut Pikir Negeri

Oleh: Prof. Daniel Mohammad Rosyid, Guru Besar ITS Surabaya SERUJI.CO.ID - Awalnya adalah reformasi yang dibayangi kekhawatiran 30 tahun kediktatoran Soeharto yang akan terulang, maka konstitusi...

Mengurai Sengkarut Pikir Negeri

Oleh: Prof. Daniel Mohammad Rosyid, Guru Besar ITS Surabaya SERUJI.CO.ID - Awalnya adalah reformasi yang dibayangi kekhawatiran 30 tahun kediktatoran Soeharto yang akan terulang, maka konstitusi...
Loading...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

Meski Hujan Guyur Pekanbaru, Jamaah Subuh Padati Tabligh Akbar Ustadz Somad

Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru sejak dini hari, tidak menyurutkan semangat warga untuk hadir pada Sholat Subuh berjamaah dan Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad (UAS) di Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin, Jalan Bukit Barisan, Tenaya Raya, Pekanbaru. Dalam Tabligh Akbar-nya kali ini, UAS mengangkat tema "Solusi Islam Dalam Menuntaskan Kemiskinan".

Akhirnya Rekapitulasi 34 Provinsi Selesai: Jokowi Menang 55,41 Persen, Inilah Rinciannya

Dengan selesainya rekapitulasi Provinsi Papua maka Jokowi-KH Ma’ruf berhasil meraih dukungan rakyat sebanyak 85.036.828 suara, atau 55,41 persen dari total suara sah yang berjumlah 153.479.321 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga meraih dukungan sebanyak 68.442.493 suara (44,59%).

Penumpang Pesawat di BIM Turun Hingga 3.000 Orang Per Hari

PADANG PARIAMAN, SERUJI.CO.ID - PT Angkasa Pura II menyatakan...

Hadapi Pemilu 2019, PKS Sumut Gelar Kemah Bakti Nusantara

MEDAN, SERUJI.CO.ID - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera...

Yusril: Dukungan PBB Cenderung ke Jokowi-KH Ma’ruf

JAKARTA, SERUJI.CO.ID - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai...

Nekat Jadi Kurir Sabu, Mahasiswa Ini Bersama Rekannya Diciduk Polisi

DUMAI, SERUJI.CO.ID - Seorang mahasiswa berinisial A (25) dan...

Bawaslu Tanjungpinang Gelar Lomba Menulis Pantun Bertema Pemilu 2019

TANJUNGPINANG, SERUJI.CO.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tanjungpinang,...

Akhirnya Rekapitulasi 34 Provinsi Selesai: Jokowi Menang 55,41 Persen, Inilah Rinciannya

Dengan selesainya rekapitulasi Provinsi Papua maka Jokowi-KH Ma’ruf berhasil meraih dukungan rakyat sebanyak 85.036.828 suara, atau 55,41 persen dari total suara sah yang berjumlah 153.479.321 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga meraih dukungan sebanyak 68.442.493 suara (44,59%).

TERPOPULER