Hingga Kini 11 Jenazah TKI Ditemukan Terapung di Selat Malaka

319
Ilustrasi - jenazah.

PEKANBARU, SERUJI.CO.ID – Tenaga kerja Indonesia (TKI) yang menjadi korban kapal tenggelam di Selat Malaka, tepatnya di perairan Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, hingga Kamis bertambah menjadi 11 orang yang meninggal dunia.

“Kembali ditemukan sesosok jasad yang diduga TKI terapung di perairan Kabupaten Bengkalis,” kata Kepala Subbidang Pelayanan Medis Kedokteran Kepolisian RS Bhayangkara Polda Riau Kompol Supriyanto di Pekanbaru, Kamis (6/12).

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Riau mengalami kesulitan untuk mengidentifikasi sebagian besar dari jasad tersebut karena kondisinya sebagian membusuk dan sidik jari juga tidak bisa diambil.

Loading...

“Tiga teridentifikasi dan sudah dibawa pulang, sisanya masih diidentifikasi,” katanya.

Menurutnya, salah satu jenazah sudah dimakamkan oleh Dinas Sosial Dumai, yaitu yang pertama kali ditemukan Sabtu (24/11). Identitasnya juga tidak diketahui hingga kini.

Tujuh jenazah yang terdiri atas lima laki-laki dan dua perempuan kini masih berada di RS Bhayangkara dan dalam proses identifikasi.

Jenazah perempuan yang diterima RS Bhayangkara pada Jumat (30/11) akhirnya teridentifikasi dengan nama Mimi Dewi warga Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Baca juga: Misteri 10 Jenazah Terapung di Selat Malaka Mulai Terkuak

Jenazah lainnya yang sudah diidentifikasi atas nama Ujang Chaniago (48) asal Sumbar dan Marian Suhadi, warga Provinsi Sumatera Utara. Keduanya telah dibawa pulang keluarganya.

Ada satu jasad perempuan yang diterima RS Bhayangkara pada tanggal 1 Desember lalu dan di tubuhnya ditemukan KTP dengan nama Maya asal Mojokerto, Jawa Timur.

Namun, setelah ditelusuri oleh polisi, tidak ditemukan keluarganya di Mojokerto sehingga KTP itu belum dipastikan milik yang bersangkutan.

Polisi menduga mereka adalah satu rombongan dalam satu kapal yang tenggelam di Selat Malaka. Informasi sementrara yang diterima kepolisian, ada dua orang korban yang selamat bernama Jamal dan Hamid.

“Jamal dan Hamid sudah kami cari, hingga ke rumah masing-masing sebanyak dua kali. Namun, belum berhasil menemukannya. Kami masih selidiki kebenaran informasi tersebut. Apakah Jamal dan Hamid ini bagian dari para korban yang meninggal atau bukan?” kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto. (Ant/SR01)

Langganan berita lewat Telegram
loading...
Loading...
loading...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

BERITA PILIHAN
[vc_row tdc_css="eyJwaG9uZSI6eyJkaXNwbGF5Ijoibm9uZSJ9LCJwaG9uZV9tYXhfd2lkdGgiOjc2NywiYWxsIjp7ImRpc3BsYXkiOiIifX0="][vc_column width="2/3"]

TERBARU

[/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]