JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Lanjutan pengungkapan kasus suap mega proyek Meikarta yang saat ini tengah disidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sekelompok tokoh dan aktivis yang tergabung dalam Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) menuntut KPK untuk memeriksa Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.
Pasalnya, menurut KAKI, Luhut dinilai memiliki hubungan dengan kasus suap yang menggemparkan tersebut karena terlibatnya Billy Sindoro, Direktur Operasional dari Lippo Group yang merupakan group usaha dari konglomerat Indonesia, James Riady.
“Bahwa, Billy Sindoro menyerahkan diri. Step lanjut dilakukan penggeledahan ke kantor James Riady, kemarin 17 Oktober 2018. Jadi, ada hubungan signifikan antara rasuah tersebut dengan James Riady dan Luhut Binsar Pandjaitan,” kata Syahganda Nainggolan salah satu Presidium KAKI, lewat rilis yang diterima SERUJI, Jumat (19/10).
Kaitan proyek Meikarta tersebut dengan Luhut, kata Syahganda, terlihat saat dilakukan acara peresmian topping off dua menara Meikarta yang dibangun Lippo di Cingkarang, Jakarta pada 29 Oktober 2017 lalu, yang dihadiri James Riady dan Luhut.
Silakan baca berita selengkapnya di sini.
Lanjutkan….KPK..jangan takut…
Tuntas kan hayooo
saya pernah mendengar,ada sembilan caci pita di belakng anu,,
salah satunya ini,
orang ini sangat bermasalah
,Mentri pintar banjak omong
Ga mungkin berani kpk….!!!
emang KPK punya nyali periksa lingkaran istana ????
Harus, sbb darurat, masa segelintir konglomerat kakap di back up menguasai lahan 500 ha lebih tanpa ijin urusan bekangan sedangkan ijinnya hanya 84,5 ha mau diapakan negara