
PEKANBARU, SERUJI.CO.ID – Ribuan massa dari mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) menggelar aksi demonstrasi dan mengepung gedung DPRD Provinsi Riau, Senin (10/9).
Koordinator lapangan, Guntur Yurfandi mengatakan, aksi ini dilakukan untuk menyampaikan aspirasi mahasiwa kepada DPRD Riau agar disampaikan ke pusat terhadap keprihatinan atas kondisi ekonomi dan demokrasi di zaman Presiden Jokowi saat ini.
“Kita melihat rupiah sudah anjlok terhadap dolar, ekonomi semakin sulit dan demokrasi yang dikekang dan banyak lainya,” ujarnya
Sebelumnya, massa mahasiswa yang lebih banyak dari aparat gabungan yang berjaga di gedung DPRD provinsi Riau tersebut memaksa masuk ke gedung hingga sempat melakukan dorong pagar membuat, pagar rusak.
Setelah berdebat dengan aparat keamanan, ribuan mahasiswa UIR berhasil memasuki gedung DPRD Provinsi Riau.
Bukan hanya memasuki gedung, mereka juga berhasil memasuki ruang rapat paripurna para wakil rakyat. Kemudian mereka menduduki semua kursi para wakil rakyat dan akan melakukan sidang rakyat.
Selain menduduki ruang rapat paripurna, ada juga yang tampak membawa “pocong” yang bergambar Presiden Jokowi tepat di bagian atasnya.
Hingga berita ini diturunkan, massa masih melakukan orasinya di dalam ruang paripurna dan bersiap untuk melakukan sidang rakyat. (SR01)