DPP PAN Ancam Pecat Kadernya yang Deklarasi Dukung Jokowi

PEKANBARU, SERUJI.CO.ID – DPP Partai Amanat Nasional (PAN) sudah melayangkan pemanggilan kepada Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Riau Irwan Nasir. Pemanggilan tersebut berkaitan dengan kehadiran Irwan sekaligus mendeklarasikan dukungan pada acara “Deklarasi Relawan Jokowi” yang digelar Pro Jokowi (Projo) di Hotel Arya Duta, Rabu (10/10) lalu.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PAN Zainal Abidin, Jumat (12/10).

Menurutnya, bisa berujung pemecatan jika memang terbukti menyimpang dari amanat partai yang sudah menyatakan dukungan kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

“DPP sudah melayangkan panggilan kepada Irwan ke Jakarta pekan depan, menunggu Ketua Umum dari Amerika. Sikap PAN sudah jelas memberikan dukungan kepada Prabowo Sandi. Bagi kader PAN yang menyimpang harus mundur dari partai,” kata Zainal.

Sikap ini menurut Zainal, sebagai tindakan tegas serta demi tegaknya marwah partai dengan segala ketentuan. Kehadiran Irwan sekaligus memberikan dukungan dengan menyandang lebel Ketua DPW PAN Riau pada acara deklarasi Projo adalah sesuatu yang tidak bisa ditolerir.

Dijelaskan oleh Zainal, selain Irwan, Bupati Siak yang juga Gubernur Riau terpilih Syamsuar yang sudah bergabung dalam PAN, juga diminta hadir ke DPP terkait deklarasi dukung Jokowi tersebut.

“Syamsuar juga dipanggil, karena beliau kan kader PAN juga, meski baru bergabung,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Zainal yang juga Pembina Wilayah (Panwil) PAN di Riau ini berharap seluruh kader PAN di tingkat provinsi, kabupaten/kota sampai di akar rumput, agar tetap istiqomah untuk memenangkan calon Presiden-Wakil Presiden nomor urut dua, Prabowo-Sandi.

“PAN sudah bertekad bersama masyarakat dan ulama untuk mengantarkan pasangan Prabowo-Sandi sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada 2019 nanti,” pungkasnya. (SR01)