close

Polda Riau Imbau Tidak Ada Konvoi Perayaan Tahun Baru

PEKANBARU, SERUJI.CO.ID – Kepolisian Daerah Riau mengimbau agar tidak ada perayaan tahun baru 2019 yang berlebihan, termasuk aksi konvoi di jalanan.

“Saya minta jangan ada konvoi di jalanan saat perayaan tahun baru, yang justru nantinya akan merugikan diri sendiri dan orang lain,” kata Wakapolda Riau Brigjen Pol Wahyu Widada saat peninjauan Pos Pengamanan dan Pelayanan di Pekanbaru, Senin (24/12).

Wahyu mengimbau perayaan pergantian tahun dilakukan secara wajar dan tidak berlebihan, apalagi menggangu orang lain.

“Saya imbau masyarakat di Pekanbaru dan Riau pada umumnya, untuk menjaga kondusifitas. Patuhi petunjuk petugas kepolisian di lapangan. Yakinlah, kehadiran polisi bersama petugas lainnya adalah untuk memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan buat masyarakat,” tuturnya.

Wakapolda didampingi sejumlah jajaran Pejabat Utama (PJU) hari ini menyambangi sejumlah Pos Pengamanan dan Pelayanan Operasi Lilin 2018 di Pekanbaru.

Dari pemeriksaan langsung tersebut, Wahyu mengatakan bahwa jajarannya telah siap untuk menjalankan tugas.

“Hasil pemantauan kita anggota sudah siap melaksanakan tugas, sesuai dengan Sprin (Surat Perintah) dari Polda dan Polresta,” tegasnya.

Ia mengatakan dalam melakukan pengamanan dan pelayanan, jajarannya turut diperkuat personel dari instansi lainnya, seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatanan, dan Jasaraharja.

“Ini menunjukkan sinergitas antara kita dengan seluruh stakeholder yang ada sudah sangat baik. Karena kalau kita bekerja sendiri, tentu berat,” pungkasnya. (Ant/SR01)


KOLOM

Mengurai Sengkarut Pikir Negeri

Oleh: Prof. Daniel Mohammad Rosyid, Guru Besar ITS Surabaya SERUJI.CO.ID - Awalnya adalah reformasi yang dibayangi kekhawatiran 30 tahun kediktatoran Soeharto yang akan terulang, maka konstitusi...

Mengurai Sengkarut Pikir Negeri

Oleh: Prof. Daniel Mohammad Rosyid, Guru Besar ITS Surabaya SERUJI.CO.ID - Awalnya adalah reformasi yang dibayangi kekhawatiran 30 tahun kediktatoran Soeharto yang akan terulang, maka konstitusi...
Loading...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

Meski Hujan Guyur Pekanbaru, Jamaah Subuh Padati Tabligh Akbar Ustadz Somad

Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru sejak dini hari, tidak menyurutkan semangat warga untuk hadir pada Sholat Subuh berjamaah dan Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad (UAS) di Masjid Paripurna Raudhatus Shalihin, Jalan Bukit Barisan, Tenaya Raya, Pekanbaru. Dalam Tabligh Akbar-nya kali ini, UAS mengangkat tema "Solusi Islam Dalam Menuntaskan Kemiskinan".

Akhirnya Rekapitulasi 34 Provinsi Selesai: Jokowi Menang 55,41 Persen, Inilah Rinciannya

Dengan selesainya rekapitulasi Provinsi Papua maka Jokowi-KH Ma’ruf berhasil meraih dukungan rakyat sebanyak 85.036.828 suara, atau 55,41 persen dari total suara sah yang berjumlah 153.479.321 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga meraih dukungan sebanyak 68.442.493 suara (44,59%).

Penumpang Pesawat di BIM Turun Hingga 3.000 Orang Per Hari

PADANG PARIAMAN, SERUJI.CO.ID - PT Angkasa Pura II menyatakan...

Hadapi Pemilu 2019, PKS Sumut Gelar Kemah Bakti Nusantara

MEDAN, SERUJI.CO.ID - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera...

Yusril: Dukungan PBB Cenderung ke Jokowi-KH Ma’ruf

JAKARTA, SERUJI.CO.ID - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai...

Nekat Jadi Kurir Sabu, Mahasiswa Ini Bersama Rekannya Diciduk Polisi

DUMAI, SERUJI.CO.ID - Seorang mahasiswa berinisial A (25) dan...

Bawaslu Tanjungpinang Gelar Lomba Menulis Pantun Bertema Pemilu 2019

TANJUNGPINANG, SERUJI.CO.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tanjungpinang,...

Akhirnya Rekapitulasi 34 Provinsi Selesai: Jokowi Menang 55,41 Persen, Inilah Rinciannya

Dengan selesainya rekapitulasi Provinsi Papua maka Jokowi-KH Ma’ruf berhasil meraih dukungan rakyat sebanyak 85.036.828 suara, atau 55,41 persen dari total suara sah yang berjumlah 153.479.321 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga meraih dukungan sebanyak 68.442.493 suara (44,59%).

TERPOPULER

Temukan Senjata M-16, Nelayan Dapat Penghargaan dari TNI AL

Berkat menyerahkan temuannya berupa senjata jenis M-16 yang tersangkut di jaring saat mencari ikan, dua nelayan asal Rohil, Riau, diberikan penghargaan oleh TNI AL. Bayangkan kalau senjata ini jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab.